Rabu, 13 Mei 2015

Lebih Jelas Tentang Pasien Rujuk Balik ( PRB ) BPJS

Terakhir kontrol bulan ini Mama mendapatkan status Pasien Rujuk Balik (PRB) membaca form Surat Rujuk Balik saja Saya udah trauma karena gara-gara tidak jelasnya prosedur PRB yang Saya hadapi pada bulan Februari 2015 dari Fatmawati yang menyebabkan Mama Saya dirawat lagi di PMI.

Kali ini, harus jelas sejelas-jelasnya, bawel sebawel-bawelnya apa itu PRB.


Setelah mendapatkan form Surat Rujukan Balik ( SRB ) dikertas itu sudah tertulis jelas jika Mama Saya perlu kontrol 6 bulan kedepan, Saya tanyakan ke perawat dan diperintahkan untuk menanyakan detail ke kantor JKN / BPJS yang dekat parkiran motor di RS PMI Bogor,

Segera meluncur kesana membawa semua berkas yang diberikan perawat, ambil antrian dan menunggu waktu dipanggil oleh petugas BPJS.

Tibalah antrian Saya dipanggil, Saya jelaskan secara detail dari awal sampai Saya mendapatkan form PRB dari dokter, dan petugas wanita yang baik itu menjelaskan dengan sabar dan informative bahwa:

  • Pasien Rujuk Balik adalah pasien yang tadinya kena penyakit kronis tetapi sudah dinyatakan sembuh oleh dokter, tetapi masih perlu perawatan atau kontrol setiap bulannya. Jadi untuk kedepannya pasien kontrol hanya ke puskesmas untuk diberikan resep dokter sesuai dengan yang tertera diresep dan ditebus di apotik Kimia Farma atau apotik yang bekerjasama dengan BPJS. Untuk daerah Saya yang di Bogor terletak di jalan Juanda dekat PLN.
  • Pada saat meminta resep dokter ke Puskesmas sertakan buku Pasien Rujuk Balik yang diberikan oleh petugas BPJS pada saat kita registrasi PRB di kantir BPJS, nanti buku tersebut akan diisi oleh dokter Puskesmas.
  • Setelah masa yang ditentukan maka pasien meminta rujukan untuk kontrol kembali. Untuk kasus Mama Saya, harus kembali setelah 6 bulan.
Intinya Pasien Rujuk Balik ( PRB ) itu simple, berarti yang lalu hanya kurang sosialisasi di RS. Fatmawati dan Puskesmas.... hadeuuuhhh betapa fatalnya arti sosialisasi PRB bagi kami sekeluarga, harus dirawat dulu di RS Swasta baru tau dan jelas apa itu PRB.

Semoga menjadi bahan pelajaran bagi kita semua, Saya yang termasuk kristis untuk bertanya saja masih tersasar semoga artikel ini bermanfaat bagi sahabat semua.

Entri Terkait :

Pasien BPJS Rujuk Balik (PRB) Bagian 1

Cerita Bersambung dari Pasien Rujuk Balik (PRB) BPJS





Tidak ada komentar:

Posting Komentar